Kecanggihan teknologi yang tak bisa dibendung menandakan pentingnya adaptasi digital bagi individu maupun perusahaan. Dengan begitu, Anda bisa menggunakan teknologi informasi dengan baik dan benar.
Selain itu, adaptasi akan perkembangan teknologi digital juga dapat menjaga Anda dari sisi buruk dunia maya, seperti penipuan dan berbagai bentuk konten yang bersifat negatif.
Pengertian Adaptasi Digital
Sebelum beradaptasi secara digital, mari pahami pengertian digital. Menurut KBBI, digital adalah hal yang berkaitan dengan atau menggunakan komputer atau internet. Dengan demikian, digitalisasi adalah proses pemberian atau pemakaian sistem digital.
Semenrara pengertian adaptasi menurut KBBI adalah penyesuaian diri terhadap kondisi lingkungan yang baru, penyesuaian suatu materi menurut kebutuhan, dan perubahan suatu materi menjadi bentuk yang baru.
Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa adaptasi digital adalah penyesuaian diri terhadap proses penggunaan sistem digital.
Manfaat Adaptasi Digital
Dengan kompetitifnya persaingan di pasar dan pesatnya perkembangan teknologi, seluruh pebisnis wajib beradaptasi dengan teknologi dan konsisten untuk menggunakannya. Hal ini karena:
Digitalisasi Memudahkan Komunikasi
Salah satu penggunaan teknologi yang paling umum dijumpai adalah di bidang komunikasi, mulai dari penggunaan handphone, komputer, laptop, hingga berbagai aplikasi media sosial.
Nah, di dalam kegiatan berbisnis, teknologi juga bermanfaat untuk berkomunikasi, terlebih di era pandemi yang membatasi aktivitas setiap orang.
Contohnya, dengan aplikasi online meeting, setiap departemen bisa melaksanakan online meeting untuk menetapkan strategi. Selain itu, aplikasi pesan, seperti WhatsApp dan Telegram juga membantu komunikasi sehari-hari.
Digitalisasi Memudahkan Pekerjaan Operasional
Infrastruktur teknologi informasi yang memadai dapat menunjang produktivitas para karyawan. Salah satu contohnya adalah penggunaan Enterprise Resource Planning (ERP) iDempiere yang dapat mengotomatisasi seluruh proses bisnis secara terintegrasi.
Hal ini dapat mempercepat proses setiap pekerjaan dan menghindari kekeliruan akibat human error. Dengan demikian, penggunaan teknologi informasi dapat memudahkan proses operasional bisnis perusahaan.
Digitalisasi Mendukung Customer Relationship Management
Jarak mungkin saja memisahkan Anda dengan pelanggan, tetapi berkat kecanggihan teknologi, Anda kini dapat terhubung dengan pelanggan yang jaraknya bermil-mil dari Anda.
Selain lewat email dan aplikasi pesan, Anda juga bisa terhubung dengan pelanggan secara real-time lewat media sosial dan berbagai marketplace di mana Anda berjualan, seperti Shopee, Tokopedia, dan lain sebagainya.
Hal itu akan memudahkan Anda untuk membangun hubungan yang baik dengan pelanggan. Anda kemudian hanya perlu menjaga dan meningkatkannya lewat komunikasi yang lancar dan konsisten.
Digitalisasi Menyimpan Dokumen dengan Aman
Jika dahulu Anda membutuhkan banyak lemari arsip untuk menyimpan banyak dokumen penting, maka lain halnya di era digitisasi ini. Kini Anda dapat menyimpan dokumen apa saja ke dalam server, perangkat penyimpanan, atau infrastruktur cloud secara cepat dan real-time dari mana saja dan kapan saja.
Dokumen-dokumen itu sendiri memuat berbagai data penting perusahaan. Nah, penyimpanan secara digital dapat menghindarkan Anda dari risiko tercecer dan hilangnya berbagai data penting.
Digitalisasi Memperluas Aktivitas Bisnis
Seiring berkembang pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi, Anda dapat menggunakannya untuk memperluas aktivitas bisnis. Contoh: Anda dapat menggunakan media sosial untuk memasarkan produk dan/atau jasa Anda selama 24 jam penuh dari mana saja, bahkan dari kamar tidur Anda sekalipun. Dengan demikian, bisnis Anda akan dikenal oleh lebih banyak orang dari kota atau bahkan negara yang berbeda-beda.
Cara Beradaptasi dengan Digitalisasi
Lantas, bagaimana caranya untuk bisa beradaptasi dengan teknologi digital dengan baik dan benar? Ruang digital adalah ruang yang tanpa batas. Jadi, dibutuhkan kesadaran dan pengetahuan yang cukup agar dapat membedakan dunia nyata dan dunia digital. Jika di dunia nyata, ucapan dan tindakan Anda mungkin hanya ditanggapi oleh 5 teman, maka lain halnya dengan di dunia digital.
Ketika Anda mengunggah sebuah foto, video, atau tulisan di akun media sosial Anda, maka yang meresponsnya bisa puluhan, ratusan, atau lebih orang, bahkan orang-orang yang tidak Anda kenal. Respons ini juga beragam, ada yang positif, tetapi ada pula yang negatif. Agar bisa beradaptasi dengan baik di dunia digital, Anda perlu melaksanakan sejumlah hal ini:
Menjaga Data
Setiap data pribadi maupun perusahaan Anda merupakan aset yang harus Anda jaga dengan baik. Sebelum mengunggahnya secara digital, Anda harus memilih mana yang bisa diunggah dan mana yang terlalu pribadi, sehingga tak bisa diunggah.
Pahami pula kepada siapa Anda memberikannya. Contoh: Jika Anda memberikan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nama gadis ibu kandung kepada bank untuk membuka rekening, maka itu adalah hal yang wajar.
Namun, jika ada orang tak dikenal yang menelepon Anda dan meminta sejumlah data tersebut, maka Anda tak perlu memberikannya. Pasalnya, oknum itu bisa saja menjual data pribadi Anda, hingga akhirnya merugikan Anda.
Mengendalikan Diri
Seperti di dunia nyata, di dalam dunia digital pun Anda tetap perlu mengendalikan diri. Anda perlu mengendalikan apa saja yang akan Anda unggah dan konten seperti apa saja yang akan Anda konsumsi. Pastikan Anda mengunggah dan mengonsumsi konten yang bermanfaat dan sehat bagi mental dan kelangsungan bisnis Anda.
Istirahat
Jika Anda mendapat terlalu banyak informasi dan tanggapan negatif yang melelahkan, maka Anda bisa istirahat sejenak dari hiruk pikuk dunia digital. Setelah tenang, barulah Anda kembali berselancar di dunia digital.
Kesimpulan
Di era digitalisasi ini, adaptasi digital menjadi kebutuhan yang sangat penting, baik bagi individu maupun perusahaan. Jika Anda mampu beradaptasi dengan baik, maka Anda akan memperoleh banyak manfaat dari dunia digital.
Sebaliknya, jika tidak, maka Anda akan kelelahan dan hancur secara perlahan-lahan oleh berbagai informasi dan tanggapan yang diterima. Oleh sebab itu, beradaptasilah dan manfaatkan digitalisasi dengan bijak.